Penggunaan Probiotik Pengganti Antibiotik Growth Promotor Pada Ayam Broiler

by | Apr 6, 2022 | Ayam Broiler, Peternakan | 0 comments

Ayam broiler memiliki banyak keunggulan, seperti kandungan protein yang tinggi pada daging,  pertumbuhan yang cepat, dan pemeliharaan yang singkat. Pada tahun 50-an pemeliharaan ayam broiler usia 28 hari hanya mencapai bobot 316 g. Namun saat ini dapat mencapai 1300 g dalam jangka waktu yang sama (Widyastuti dan Murdiati, 2002).

Salah satu bentuk upaya dalam mempercepat pertumbuhan ayam broiler adalah dengan pemberian antibiotik sebagai growth promotor. Namun dalam penggunaan jangka panjang dapat menimbulkan efek samping yaitu resistensi bakteri dan dapat meninggalkan residu antibiotik dalam produk hasil ternak.

Kekhawatiran ini menyebabkan para pemegang kebijakan dan para ahli nutrisi pakan mencari alternatif pengganti antibiotik. Salah satu alternatif yang berpotensi adalah probiotik dan prebiotik. Penggunaan probiotik dan prebiotik ini cukup aman karena belum ada temuan yang menunjukan residu berbahaya pada produk hasil ternak. Sebuah panel pada tahun 2013 oleh International Scientific Association for Probiotics and Prebiotics (ISAPP) menyetujui bahwa definisi probiotik yaitu mikroorganisme hidup pada jumlah tertentu dapat memberikan efek menguntungkan bagi kesehatan inangnya (Hill et al., 2013).

Bifidobacterium bifidum merupakan probiotik yang mampu menghasilkan asam asetat, format, laktat dan fermentasi gula. Asam asetat memiliki aktivitas daya hambat terhadap bakteri Gram negatif. Menurut Kompian (2009), penambahan Bifidobacterium bifidum pada pakan ayam broiler mampu menekan pertumbuhan dari Escherichia coli dan bakteri patogen lainnya. Sehingga mampu meningkatkan konsumsi pakan dan memacu pertumbuhan bobot badan. Prebiotik yang telah banyak dimanfaatkan untuk ternak adalah MOS (Manan Oligosakarida). Spring et al (2000) melaporkan bahwa MOS mampu mengaglutinasi dan menurunkan konsentrasi Salmonella typhimurium cecal secara in vitro. MOS sebagai tambahan pakan ini memberikan pengaruh positif terhadap populasi mikroba pencernaan dan daya imun pada ayam.

Mengenal GRACIMAX-BRO Sebagai Probiotik Ayam

Produk probiotik ayam broiler

GRACIMAX-BRO adalah produk probiotik cair yang mengandung probiotik Bifidobacterium bifidum dan Saccharomyces cerevisiae dengan tambahan prebiotik GOS (Galakto Oligosakarida), MOS (Manan Oligosakarida), dan campuran herbal. Penggunaan 1 tutup botol (10 ml) GRACIMAX-BRO yang dicampurkan ke dalam 10-20 kg ransum pakan dapat memaksimalkan TDN (Total Digestible Nutrient), menurunkan FCR (Feed Convertion Ratio), meningkatkan nafsu makan, menjaga kesehatan daya tahan tubuh terhadap cuaca yang kurang menguntungkan, mempercepat penggemukan, mengurangi stress, dan meningkatkan fungsi pencernaan pada ayam broiler sehingga dapat meningkatkan produktivitas ayam broiler.