Apa itu PPM dan bagaimana cara konversinya?

by | Feb 26, 2021 | Perikanan

Apa itu PPM dan bagaimana cara konversinya?

Beberapa orang belum memahami tentang ppm dan bagaimana cara konversinya. Ppm adalah kependekan dari parts per million atau bagian dari sejuta. Satuan nirdimensi atau satuan tidak memiliki dimensi yang berasal dari pecahan yang sangat kecil memakai satuan ppm dan parts per billion (ppb). Misalnya seperti konsentrasi larutan atau kelimpahan partikel yang sangat kecil.

Ada penggunaan probiotik hewan yang menggunakan satuan ppm untuk keterangan dosis yang dianjurkan. Dosis anjuran adalah kadar pemakaian yang disarankan oleh produsen obat tersebut. Tujuan dari dosis anjuran ini adalah untuk menghindari pemakaian obat kepada media air secara berlebihan sehingga dapat menimbulkan efek yang tidak baik.

Tentu saja, alangkah lebih baik jika memakai probiotik sesuai dengan anjuran pemakaian agar hasil lebih maksimal. Untuk sebagian customer probiotik, kerap masih kurang mengerti bagaimana menentukan dosis yang tepat untuk media airnya. Hal ini terjadi karena seringkali menjumpai satuan konsentrasi yang asing seperti ppm.

Lalu bagaimana sih cara menghitungnya?

Mencontohkan langsung cara menghitung adalah salah satu cara yang plaing cepat untuk memahami kasus seperti ini. Seperti dengan cara menjawab contoh soal. Maka kita akan mencoba membantu teman-teman yang sering kali masih bingung cara menghitung ppm dengan contoh soal.

Contoh kasus pemberian dosis obat padat atau powder:

Pak Tio memiliki satu tambak udang dengan panjang 80 m, lebar 80 m dan ketinggian air mencapai 1 m. Pak Tio memutuskan menggunakan Paraqua Bivio (powder) untuk mencegah penyakit AHPND. Dalam kemasannya tertulis 0,2 ppm untuk dosisnya. Maka berapa banyak Paraqua Bivio yang diperlukan untuk tambak pak Tio untuk satu kali pemberinnya?

Data tambak dan dosis :

  1. Luas tambak pak Tio 6400 m²
  2. Tinggi air tambak 1 m
  3. Dosis anjuran Paraqua Bivio 0,2 ppm

Pertama, hitung volume air = luas tambak x tinggi air tambak

a. = 6400 x 1

b. = 6400 m³ x 1000 L (karena 1 m³=1000L)

c. = volume air 6.400.000 L

Kedua, hitung kebutuhan dosis= Dosis x Vol. air tambak

a. = 0,2 ppm x 6.400.000 L

b. = 0,2 mg/L (1 ppm = 1 mg/L) x 6.400.000 L

c. = 1.280.000 mg

= 1280 gr

= 1,28 kg